Showing posts with label flashback. Show all posts
Showing posts with label flashback. Show all posts

Thursday, February 18, 2016

A Memory To Look Back On: 12th Grade

Dear Diary,
Hari ini hari ini pertama aku di kelas III, kelas III Bahasa. Kelas yang bagi sebagian anak dianggap kelas buangan karena nilai mereka gak cukup untuk diterima di IPA atau IPS. Tapi bagi sebagian yang lain termasuk aku (maaf diary, aku menyombong dikit), kelas Bahasa adalah kelas pelarian karena kami malas untuk terlalu serius belajar di kelas IPA. Kamu tau kan aku sebenarnya masuk di kelas IPA, ada beberapa alasan kenapa aku memilih lari ke Bahasa. Tapi aku lagi gak pengen bahas soal itu.

Ada yang berbeda hari ini dari yang selalu aku rasain selama 2 tahun sekolah di sini. Untuk pertama kalinya aku gak merasa canggung dan kikuk lagi saat harus berjalan di koridor menuju kantin dan toilet. Gak merasa canggung diliatin kakak kelas. Walopun aku tau, gak ada satupun kakak kelas yang merhatiin aku tapi entahlah, selalu ada rasa gak nyaman di hati tiap harus jalan di koridor dengan keberadaan kakak kelas di sana. Koridor itu seperti lorong yang tak berujung dengan perasaan bahwa ada mata yang memperhatikan kita.

Dear diary,
Yang paling nyenengin jadi anak kelas III adalah saat sampai di kompleks kelas I dan ada adik-adik kelas yang nyapa, kamu tau apa yang aku rasain tadi siang pas aku disapa sama Aya atau Ita pas pagi ketemu di gerbang. "WOOOOO aku dikenal." Aku gak cukup kriteria untuk bisa bilang "aku terkenal", menjadi seseorang yang "dikenal" aja rasanya uda lebih dari yang aku pengenin selama ini. Rasanya hatiku meledak tadi siang.

Selama jadi adik kelas, kelas I atau pas uda kelas II sekalipun, aku gak pernah kenal kakak kelas, satupun. Kalaupun ada kakak kelas yang aku kenal, aku yakin, mereka gak kenal balik sama aku. Sedih kan? Tapi itu kenyataan di sekolah. Rasanya untuk bisa kenal kakak kelas, aku gak bakal bisa memenuhi persyaratan yang aku tentukan sendiri. Aku gak punya apapun untuk bisa cukup percaya diri mengenal "kakak kelas yang agung". Tapi, hari ini, menjadi kakak kelas III, untuk pertama kalinya, aku merasa super superior.

Dear diary,
Di kelas tadi aku duduk sendiri di bangku ke dua dari belakang. Gak banyak yang aku kenal di kelas baru ini. Teman-teman dari kelas II C banyak yang di IPA dan IPS. Tapi sukur deh di depanku ada si Topan. Walopun belum pernah satu kelas sama Topan, tapi aku udah pernah beberapa kali ngobrol sama dia sebelumnya pas masih kelas II. Setidaknya dia mau ngajak aku ngobrol. Jadi gak terlalu merasa kesepian. Aku belum sembuh Diary. Patah hati beberapa bulan yang lalu belum bener-bener pulih. Aku masih sedih kalo inget dia. Aku uda gak pernah ketemu lagi sama dia diary. Di kelas baru ini pun, dengan teman-teman baru dan suasana baru, tapi belum bisa bikin aku teralihkan dari mikirin dia.Uuuuu pengen nangis lagi kan.

Aku tidur dulu ya diary. gak sabar nunggu besok. Moga-moga besok ada lagi adik kelas yang nyapa aku.
Keinginan yang paling sederhana kan Ya Allah. Terima kasih Ya Allah untuk hari pertama di kelas III yang menyenangkan hari ini. 



Thursday, February 20, 2014

Grow through life

Makasi facebook untuk facebook a look back movie yang sooo touching. Beberapa hari yang lalu ada notifikasi dari facebook isinya link untuk melihat facebook movie saya. Subhanallah banget deh, video tentang kita berisi foto-foto, postingan dengan like dan komentar terbanyak, selama 4 tahun saya di facebook, menurut saya keren banget. Sesuai dengan nama fiturnya, a look back facebook, foto-foto lama yang udah gak pernah lagi saya lihat yang muncul di video ini bener-bener flashed me back ke kenangan-kenangan beberapa tahun lalu, terutama pas ngeliat foto-foto Alif masih kecil dan awal-awal saya tinggal di Balikpapan.

Beberapa foto yang muncul di facebook movie saya. Sooooo nostalgic xo

Alif new born di RSB Permata Bunda Malang

Alif 1 month old di rumah kontrakan kami di Jl Akordion Malang

Alif belum 2 tahun

Lapangan Merdeka, Alif masih unyu-unyu banget

Pantai Monpera

Lebaran 2009

Absurd family portrait

tempat foto-foto favorit, Gn Dubbs

Foto favorit saya nih,  foto bareng my BFF, pose Pak jenderal dan bu jend absurd :D

Tanjung Tabalong, 2010

Narsis minggu pagi belum ada yang mandi, foto di Tanjung juga nih

Malang, 2010

Pantai Manggar 2011

Malang, Juni 2012

Coto Makassar Haji Kassim, Lebaran 2012

Kangen hangout sama bubuhan bala-bala, Mega Lestari 2012


Sunday, December 29, 2013

2014 is loading

src weheartit
Subhanallah, another amazing year has flown by and next year is already here. 2013 adalah tahun yang super bumpy buat saya. Gak seperti dua tahun sebelumnya, Alif masih TK, tahun ini ada beberapa hal yang baru dan cukup mengejutkan, dan kejutan yang menyenangkan sebenarnya.

Saya baru saja membuka blog saya, postingan di awal tahun 2013, Alif masih TK ternyata hehehe. Dan kebanyakan saya masih menceritakan kegiatan-kegiatan Alif di sekolah, dan sisanya cerita jalan-jalan  dengan keluarga atau Mama Faza di sekitar Balikpapan aja.

Salah satu momen paling spesial di tahun 2013 adalah jalan-jalan ke Tenggarong pada bulan Maret sama Faza tentunya.

foto di depan patung Lembuswana di Museum Mulawarman Tenggarong

Momen spesial lainnya adalah Om Bam's wedding di Jekardah dan lanjut pulkam di bulan Juni.

Foto di depan Masjid (lupa nama masjidnya) di Tanah Kusir Jakarta

Home stay selama dua hari di rumah Tante di Cilangkap, Jakarta Timur. Rumah ini kebetulan memang tidak ada yang nempatin, jadi sering digunakan untuk tempat menginap keluarga yang datang ke Jakarta.


Pulkam, dan jalan ke WBL. Foto kiddos di MOG Malang, pake kaos suvenir WBL hehehe
Memasuki Bulan Juli, ada kejutan yang menyenangkan, Alif mendadak jadi kakak SD

Iseng-iseng mendaftar, dan alhamdulllah diterima, tapi sekarang saya yang pusing ngajarin pelajaran kelas 1 SD susahnya masyaAllah.. :s

Lebaran tahun 2013, lebaran pertama dengan kakak ipar baru, welcome to jungle Mbak Vely

Di bulan September, saya mulai sibuk dengan Grand Re-opening Warung Obama setelah ditinggal Om Bam ke Jakarta dan tutup selama lebih dari 3 bulan. Dan sejak menjalankan sendiri Warung Obama, blog saya jadi jarang kepegang, jadi blog one month one post huehehehe. Kayak santri pondok bilang Mama Faza, jarang ditengok. Di Bulan Oktober, Bapak dan Ibu mertua saya berangkat ke Tanah Suci. Dan kesibukan saya masih seputar Warung Obama.

Setelah beberapa bulan kegiatan saya hanya sekitar Warung Obama dan arisan keluarga,  hari Ahad lalu, Mama Faza mengajak saya untuk menghadiri Kongres Ibu Nusantara yang diselenggarakan oleh HTI yang sekaligus untuk memperingati Hari Ibu Nasional. KIN sendiri diadakan hampir di seluruh kota besar di Indonesia dan salah satunya di Balikpapan. Peserta yang hadir tidak hanya dari wilayah Balikpapan tapi juga dari beberapa kota lain di Kalimantan Timur. Alhamdulillah, saya bersyukur banget bisa ikut hadir di acara ini, karena sedikit banyak saya jadi mengerti mengenai sistem pemerintahan Khilafah yang dibawa oleh Hizbut Tahrir, subhanallah..

Foto Path KIN. What did your December look like? 2014, here we come.. xo


Monday, May 27, 2013

Flashback, Beno 1999-2009

Foto terakhir Beno yang masih saya simpan, Mei 2006

Waktu itu saya masih kelas 1 SMA, seperti pagi-pagi biasanya, saya berangkat ke sekolah jalan kaki dari rumah keluar gang untuk naik angkot. Tau-tau tetangga saya yang biasa saya panggil Budhe Ci manggil saya, bilang kalo ada anak kucing gak tau datang dari mana, cowo, beliau nanya apa saya mau ambil anak kucing itu, karena sebagai sesama pecinta kucing, beliau denger juga kabar kalo kucing saya si Bagong ngilang gak tau ke mana.

Gak pake mikir panjang, anak kucing, cowo pula. Langsung saya ambil anak kucing itu dan saya langsung balik ke rumah untuk naruh kucing baru saya itu. Nyampe di rumah, karena saya sedang buru-buru mau pergi sekolah, anak kucing saya tadi langsung saya kasih ke nenek saya yang terbengong-bengong saya kasih anak kucing. Saya inget banget de, nenek saya nanya, itu kucing dapet dari mana, dan saya gak jawab panjang, "Dikasi De Ci, namanya 'Beno'" abis itu saya langsung lari berangkat sekolah dengan lebih semangat karena punya piaraan baru.

Nama Beno saya dapat dari filmnya Alm. Benyamin, beberapa hari sebelum dapet Beno, saya nonton filmnya Benyamin gak inget di stasiun TV apa. Ada adegan seseorang manggil-manggil "Ben, Ben.." dikira Benyamin manggil dia, ternyata si orang tadi manggil anjingnya "Ben.. Beno.." hehehe. Dari situ saya dapet nama Beno. Dan Beno ini, seperti kucing-kucing saya yang lain, dia ngerti namanya, karena emang saya membiasakan selalu memanggil dia "Beno" untuk makan atau apapun.

Kucing saya setelah Beno namanya Blaster, saya posting foto Blaster di blog ini 7 tahun yang lalu, di sini.


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...