Kota Tanjung adalah ibukota Kabupaten Tabalong, sebuah kabupaten paling utara provinsi Kalimantan Selatan, yang berbatasan dengan provinsi Kaltim dan Kalteng. Bagian utara kabupten ini merupakan daerah tinggi yang bergunung-gunung, terusan dari pegunungan Meratus, sedangkan bagian selatan lebih rendah dan datar, serta sebagian berawa. Kabupaten Tabalong ini cukup kaya dengan hasil alam, seperti perkebunan karet, buah-buahan musiman, serta pertambangan. Bahkan dulu Tabalong terkenal dengan tambang minyak buminya di daerah Murung Pudak, tapi sekarang sudah habis minyaknya.
Masjid Raya Tanjung
Legenda tentang terciptanya nama Tabalong menurut hikayat lisan dari mulut ke mulut yang tersebar sejak tahun empat puluhan, bahwa sebutan Tabalong bermula dari para perambah hutan yang mencari ladang dan huma hingga kakinya terinjak duri - duri Tataba sejenis pohon yang seluruh batangya penuh berduri keras, jenis tanaman ini mempunyai akar Tunjang dan berbuah hanya menjadi makanan burung-burung hutan. Mereka menjerit (dalam bahasa Banjar Hulu, dikatakan ” Jerit ” sama dengan Tahalulung atau sama dengan melolong), karena kesakitan terkena duri-duri Tataba, inilah akhirnya menjadi penyebutan ” TABALONG “. Artinya terinjak duri Tataba…..jadi Tahalulung menjadi nama "Tabalong "
Trims atas tulisan dan fotonya. Dua puluh tahun yang lalu saya tinggal di tempat ini. Saya hanya tinggal dua tahun, tetapi sangat berkesan.
ReplyDelete:)
ReplyDeletewow, 20 tahun yang lalu pasti masih sepi banget ya... palingan yang rame di murungpudak-nya.. kalo sekarang, kebalikannya, murung pudak sepi, tanjung-nya yang rame.. makasi komennya.. :D
selamat siang..klo saya bleh tau, mbak sekarang tinggal di tabalong y? saya mau tanya2 sedikit ttg tabalong...
ReplyDeletesekarang di Balikpapan, tahun 2010 tinggal di sana. monggo dengan senang hati :)
Deletekalo saya tahun 1975 sd 1983. rasanya rame aja tuh. sekolah di sd pertamina yang panggung, trus smp patra dharma yang masih bangunan bekas rumah sakit belanda.
ReplyDeleteKali saya dari 1973 sd 1982, seneng rasanya tinggal disana di komplek perum pertamina, sy sekolah di SD Setiabudi kemudian pindah ke SD Garuda ikut nenek pindah rumah ke kampung tempe?(lupa), yang sangat jadi kenangan adalah saat main2 ke jembatan gantung d Sungai Tabalong, terus ikut kakek ngajar di STM(masih ada g ya), terus kuliner khasnya kl bulan ramadan ngangenin banget,......tahun 1982 bulan mei akhirnya saya dijemput bp. untuk tinggal di tasik....namun semua kenangan itu tak pernah hilang...masa2 kanak2 yang indah....
ReplyDeleteAk tinggal di Murungpudak dari lahir tahun 1985-2003 keluar kota kuliah.. dari TK-SMA di komplek Pertamina.. kangeeeeeeeennnnn
ReplyDeleteDengan sorax sadap latex stimulant produksi karet di tabalong akan meningkat
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteMaksudnya yg pernah sekolah di smp patra dharma tanjung.
ReplyDeleteOh ya Kab, Tabalong sudah berusia 49 tahun saat ini di pimpin oleh bupati yg pernah tinggal di simpang 4 murung pundak. Yaitu bpk Anang Syahfiani
mngkin bs sharing, ku tinggal di murung pudak dari kecil sampai sekarang, utk keadaan komp. pertamina sekarang sedikit kumuh, karena mngkin pertamina sekarang tidak semakmur dulu, sekarang pembangunan lebih meningkat pada daerah mabuun, pembataan dan sulingan, ttapi mudah" n pembangunn di tempat sejarh hidup kalian wktu kecil bs meningkat.. tks. ku sbagai asli org sini tanjung, jujur takut karena daerah ini sudah di kelilingi oleh tambang, dari minyak, batu bara, bahkan sekarang semen.. ttpi mudhan" smuanya baik" saja dan teman" nnti bsa jlan" lg kesni utk mengenang msa kecil kalian... hhehehe
ReplyDeleteSenangnya tinggal dan lahir di murung pudak, mulai lahir 1979 sampe 1996. Byk kenangan yg tak terlupakan, tk tunas harapan, sd pertamina, smp patra dharma dan sma 1. Mdh2an murung pudak bisa dibenahi. Dan tdk kumuh lagi. Mdh2an hujan turun, krn skrg lagi kabut asap tebal disana. Mdh2an saudara2 q disana dilindungi Allah SWT. Mohon doa juga ya temen2.
ReplyDelete13 februari 2016 acara reunion sd smp Patra Dharma Tanjung...eemm saya kepingin ke sana..
ReplyDelete